Tungau di Samudra – Ust. Abu Fairuz Lc.

Dari Tembesi menuju Hang,
Naik kereta pergi berdua,
Tiada mampu engkau memandang,
Besarnya gajah didepan mata.
Jauh perjalanan nikmat terasa,
Sepanjang jalan terus bercanda,
Tungau yang kecil tampak dimata,
Walau berada di ujung samudra.
Alhamdulillah ucapan pujian,
Perjalanan lancar tanpa halangan,
Bertahun-tahun mengikuti pengajian,
Rutinitas ghibah tak dapat dihentikan.
Mendengar kajian duduk bersila,
Mulut pun diam tidak bersuara,
Hisab dirimu, petuah salaf kita,
Bukan menghisab setiap manusia.
Selepas kajian pergi ke kedai,
Membeli nasi makan berdua,
Hidup didunia segera selesai,
Masih kah dirimu berbuat dosa?
Ferri Anshar, BA
Batam,18 Muharram 1437